HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DENGAN INTENSITAS PENGGUNAAN TRANSPORTASI ONLINE GRAB PADA MAHASISWA DI YOGYAKARTA

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara persepsi terhadap kualitas pelayanan dengan intensitas penggunaan transportasi online Grab pada mahasiswa di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang menganalisis menggunakan analisis statistik non-parametrik korelasi Carl Pearson. Dalam menentukan jumlah sampel, peneliti menggunakan teknik purposive random sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan memperhatikan pertimbangan-pertimbangan yang dibuat oleh peneliti. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi berdomisili di Sleman Yogyakarta yang berjumlah 112 mahasiswa. Pengambilan data penelitian menggunakan skala persepsi terhadap kualitas pelayanan dan skala intensitas penggunaan transportasi online. Skala regulasi emosi memiliki nilai cronbach’s alpha sebesar 0,947 dengan 41 aitem yang valid dan skala intensitas penggunaan transportasi online memiliki nilai cronbach’s alpha sebesar 0,920 dengan 37 aitem yang valid. Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh koefisien korelasi (rxy) positif sebesar 0,780 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000 (p < 0,01), hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif yang signifikan antara persepsi terhadap kualitas pelayanan terhadap intensitas penggunaan transportasi online. Artinya, semakin tinggi variabel persepsi terhadap kualitas pelayanan maka variabel intensitas penggunaan transportasi online semakin tinggi. Rata-rata subjek memiliki persepsi terhadap kualitas pelayanan sedang dan intensitas penggunaan transportasi online berada dalam kategori sedang. Sumbangan efektif persepsi terhadap kualitas pelayanan terhadap intensitas penggunaan transportasi online sebesar 60,8% dan 39,2% intensitas penggunaan transportasi online dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar penelitian.